Sharing and Giving: Cara Mendekat pada Allah

Cara Mendekat pada Allah

Satu-satunya cara mendekat pada Allah SWT adalah menaati-Nya. Menaati-Nya berarti melaksanakan yang wajib dan yang sunnah serta meninggalkan yang wajib dan yang sunnah serta meninggalkan yang haram dan yang makruh. Bentuknya adalah mendahulukan yang wajib atas yang sunnah dan lebih menjauhi yang haram daripada yang makruh. Ini berbeda dengan orang-orang bodoh yang mengira dirinya dekat dengan Allah SWT, padahal sebenarnya mereka jauh. Mereka meninggalkan kewajiban demi menunaikan amal sunnah, dan melakukan perbuatan haram karena ingin menjauhi perkara makruh. Hanya orang-orang sesat dan pandir saja yang melakukan itu. Betapa banyak orang yang beribadah dengan hati menyimpan ria, hasad, sombong, dan ujub: Yaitu orang-orang yang telah sia-sia perbuatannya dalam kehidupan dunia ini, sedangkan mereka menyangka bahwa mereka berbuat sebaik-baiknya.

Betapa banyak orang yang memandang sesuatu yang tak boleh dipandang, membicarakan sesuatu yang tak layak dibicarakan, dan meremehkan sesuatu yang tak patut diremehkan? Mereka mengira itu semua boleh, padahal haram.

Takwa itu ada dua jenis. Pertama, berkenaan dengan sikap hati, yang terdiri dari dua macam: (1) wajib, seperti iman dan ikhlas dalam berbuat, serta (2) haram, seperti riya dan pengagungan berhala. Kedua, berkenaan dengan perbuatan anggota badan, seperti pandangan mata, sentuhan tangan, gerakan kaki, dan ucapan lidah.


Sumber: Belajar Ikhlas (91 Kiat Menemukan Nikmat Taat) | Al-Harits Al-Muhasibi

No comments:

Post a Comment

Copyright © Sharing and Giving Urang-kurai